Xabi jadi salah satu pembelian Benitez di musim pertamanya menangani Liverpool pada 2004 silam. Xabi lantas jadi pilihan utama Benitez di lini tengah, berduet bersama Gerrard, yang membuat keduanya disebut-sebut jadi duo gelandang terbaik dunia.
Gelar Liga Champions 2005, Piala FA 2006, runner-up Liga Champions 2007, dan runner-up Premier League 2009 adalah persembahan terbaik Xabi, sebelum pemain asal Spanyol itu dilego ke Madrid pada 2009 dengan banderol 30 juta poundsterling.
Kehilangan Xabi membuat performa Liverpool menurun drastis di musim berikutnya, di mana mereka hanya finis posisi ketujuh dan Benitez pun akhirnya ditendang keluar dari Anfield. Padahal di musim terakhirnya, Xabi begitu krusial perannya untuk Liverpool, bersama Gerrard dan Javier Mascherano.judi online
Sampai saat ini pun Liverpool belum bisa menemukan sosok pengganti yang tepat untuk Xabi. Bahkan pengganti Xabi yakni Alberto Aquilani yang dibeli dari AS Roma malah gagal total.
Dalam otobiografi terbarunya, My Story, salah satu curhat Gerrard adalah penyesalannya melihat kebodohan Benitez menjual Xabi enam tahun lalu jika melihat apa yang telah dicapai eks rekan setimnya bersama Madrid, Bayern Munich, dan timnas Spanyol saat ini.judi online
"Sudah jelas bahwa kesetiaan Alonso sudah terlihat sejak sesi latihan pertama kami pada Agustus 2004, dan Rafa Benitez, yang begitu pintar menjadikannya pembelian pertama, benar-benar bodoh dengan menjualanya ke Real Madrid lima tahun setelah itu," ujar Gerrard seperti dikutip Mirror.judi online "Dia benar-benar jadi partner terbaik saya di posisi gelandang tengah," sambungnya.
"Benar-benar sebuah bencana dengan menjual Alonso, dan terlebih lagi dengan harga 30 juta poundsterling - jika Anda melihat apa yang sudah dicapainya saat ini, baik bersama Real Madrid, Bayern Munich, dan juga timnas Spanyol, menjuarai Piala Eropa dan Piala Dunia." judi online
"Saya benar-benar menyalahkan Rafa atas kehilangan Alonso. Bahkan enam atau tujuh tahun setelah kepergiannya pada 2009, dia masih bisa bermain untuk Liverpool," tutupnya.
Pernyataan Gerrard ini boleh jadi kian menguatkan fakta bahwa hubungan Gerrard dan Benitez tidaklah harmonis. Sebab dalam biografinya itu, Gerrard juga menyebut dirinya tidak lagi berkomunikasi dengan eks manajernya itu.judi online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar